Dokumentasi : Peringatan Keras Prof. Dr. H. Nurcholish Madjid Kepada HMI !!!

HmI sebagai organisasi pelopor umat dan bangsa telah banyak melewati masa hingga sampailah pada situasi dan kondisi saat ini. Bisa kita lihat realitas dan harapan idea Himpunan terjadi kesenjangan yang begitu jauh. Ada anggapan bahwa degredasi organisasi saat ini dikarenakan lemah nya kemampuan anggota untuk berjuang menjadi Himpunan. Ada juga yang beranggapan hal ini dikarenakan matinya fungsi perkaderan. Muara dari semua nya ialah hilang nya arah, tersesat nya kader hingga tak tahu untuk apa HMI ini ada. 

Nurcholish Madjid atau biasanya dipanggil Cak Nur, merupakan Ketua Umum PB HMI 1967-1969 pernah mengutarakan peringatan keras untuk kader HMI hingga Cak Nur bahkan sampai berkata untuk Bubarkan HMI karena  kemerosotan akhlak anggota hingga menjadikan HMI sebagai organisasi mahasiswa terbesar menjadi alat perjuangan kepentingan pribadi maupun kelompok.

Berikut ini juga merupakan dokumentasi DR. H. Agussalim Sitompul tentang peringatan keras Cak Nur. Peringatan ini harapan bisa menjadi suatu alat untuk anggota mampu introspeksi diri, untuk apa sebenarnya mereka berHMI. Harapan HMI bisa kembali menegakkan tujuan adanya HMI dan menghentikan dosa jariah yang selama ini kita lakukan untuk kebaikan bersama. Mari bersama kita renungkan dan tegakan pada diri, tegakan kebenaran dan berbuat kebaikan. 


Peringatan Keras
Prof. Dr. H. Nurcholish Madjid Kepada HMI !!!

Mantan Ketua Umum PB HMI dua Periode 1966 - 1971 Prof. Dr. H. Nurcholish Madjid, ketika pertemuan silahturahmi yang dihadiri wakil dari HMI Cabnag Ciputat, Bogor dan Depok di SMU Madaniyah Parung Bogor hari sabtu 20 April 2002, jam 13.00 - 14.00 yang dihadiri antara lain alumni HMI Drs. Ahmad Sanusi. Pertemuan itu dipimpin oleh Dr. Wahyu Nafis, telah menyampaikan beberapa hal :
  1. Sekarang ini HMI sedang terjebak oleh keberhasilannya sendiri. Hal ini terjadi karena organisasi mahasiswa yang masih bertahan saat ini tinggal HMI.
  2. Masalah akhlak, moralitas di kalangan anggota HMI, aktivitas dan pengurus HMI mengalami degredasi dan kemerosotan yang sangat memprihatinkan. Padahal HMI didirikan Lafran Pane yang sangat sholeh, sederhana dan tawaddu', yang semestinya menjadi panutan seluruh aktivis, anggota, kader, pengurus dan alumni HMI.
  3. Berbicara tentang HMI seperti miniatur Indonesia. Sehingga aapa yang dialami negara dan bangsa Indonesia saat ini seperti KKN, dialami juga oleh HMI, karena banyak kader dan alumni HMI yang menguasai pemerintahan di Indonesia.
  4. Perbuatan jelek yang dilakukan beberapa kader, anggota dan alumni HMI, akan mengenal dan membawa akibat kepada semua kader HMI, termasuk kader yang baik dan alumni HMI.
  5. Kalau HMI tidak bisa mengubah dan dan memperbaiki dirinya, maka HMI akan menjadi organisasi yang dilaknat Allah SWT, oleh karena itu HMI lebih baik bubar.
  6. Main duit atau money politik dalam pemilihan Ketua Umum HMI, baik tingkat cabang maupun di tingkat PB HMI banyak terjadi hingga saat ini. Padahal orang yang menyogok (Kandidat Ketua Umum dan para pendukungnya), dan yang disogok (Komisariat, Cabang), juga perantara, dosa yang diterima nya sama besar, dan haram hukumnya. Maka dalam pemilihan Ketua Umum PB HMI periode 2002-2004Kongres ke XXIII HmI ini, praktik main duit dan money politic jangan sampai terjadi lagi. Apabila masih terjadi maka HMI akan terus menjadi organisasi yang dilaknat Allah SWT.
  7. Menyikapi soal praktek KKN, HMI harus tegas sikap nya. Bila perlu dalam Kongres ke XXIII ini, HMI menyerukan agar pemerintah mengusut tuntas kasus KKN, termasuk alumni HMI sendiri yang apabila terlibat praktek KKN. 
  8. 9. Memilih pemimpin HMI yang bersih, capable, berintelektual dan kuat adalah sangat mendesak dan penting untuk dilakukan. 
  9. Dalam berbagai kasus yang melanda HMI saat ini, akan membawa akibat sebagai konsekwensi logis antara yang setuju dan yang menolak perubahan. 

Balikpapan, 25 April 2002
Di review oleh: DR. H. Agussalim Sitompul



Posting Komentar

[blogger]

BPL HMI Cabang Pontianak

{facebook#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {twitter#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {google-plus#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {pinterest#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {youtube#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {instagram#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL}

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.
Javascript DisablePlease Enable Javascript To See All Widget